Perut buncit yang disebabkan oleh adanya penumpukan lemak seringkali mengakibatkan terjadinya penurunan kepercayaan diri bagi orang-orang yang mengalaminya.
Adanya tumpukan lemak di perut sebaiknya segera diatasi sebab bisa menyebabkan sejumlah penyakit yang fatal bagi kesehatan jika dibiarkan begitu saja.
“Lemak disekitar perut, terutama lemak visceral yang mengelilingi hati dan organ dalam, sangat inflamasi dan mengganggu metabolisme.”
Hal tersebut dikatakan oleh dokter yang berspesialisasi pada pengobatan obesitas di Massachusetts General Hospital (MGH) Weight Center, Chika Anekwe.
Cara mengecilkan perut karena lemak
Adanya lemak visceral disebut Anekwe juga dapat mengakibatkan terlepasnya molekul inflamasi yang berkontribusi terhadap resistensi insulin, diabetes tipe 2, dan penyakit kardiovaskular.
“Penelitian telah menunjukkan itu bahkan terkait dengan dimensia, asma, dan beberapa jenis kanker,” ujar dia.
Agar kesehatan tubuh tidak merugikan, kita dapat menghilangkan tumpukan lemak tersebut sekaligus mengecilkan perut dengan mengikuti lima tips berikut ini.
1. Makan makanan sehat
Walau terdengar membosankan, ingatlah bahwa makan makanan yang sehat, seimbang, dan bergizi adalah salah satu kunci untuk dapat menghilangkan lemak perut.
“Pilih karbohidrat kompleks dan makanan berserat tinggi daripada karbohidrat sederhana yang ditemukan dalam makanan dan minuman manis, terutama yang mengandung fruktosa.”
Demikian dijelaskan oleh spesialis penyakit dalam, Howard E. LeWine.
Ia mengatakan, dari semua karbohidrat yang ada, fruktosa bisa mengakibatkan perut semakin lebar sebab dapat memicu keinginan untuk makan yang berlebihan.
2. Latihan kekuatan
Mengangkat beban adalah cara yang bagus untuk mendapatkan bentuk tubuh, meningkatkan kesehatan secara keseluruhan, dan menghilangkan lemak di perut.
Penelitian menunjukkan bahwa kombinasi latihan kekuatan dan latihan kardio bermanfaat untuk menurunkan berat badan.
“Latihan kekuatan membantu membangun otot, yang membakar lemak dan mempercepat metabolisme,” ujar pelatih kebugaran wanita, Stephanie Mansour.
Melakukan latiahn kekuatan juga dapat mendorong otot untuk membakar lebih banyak kalori daripada lemak.
3. Berhenti merokok
Anjuran untuk berhenti merokok seringkali kita dengar. Sayangnya kebanyakan perokok acap kali mengabaikan anjuran kesehatan ini sebab kita terlanjur kecanduan.
“Tembakau memengaruhi distribusi lemak melalui hormon seperti kortisol yang meningkatkan timbunan lemak perut,” kata dokter spesialis endokrinologi dan metabolisme, Sue Pedersen.
Ia menjelaskan, pada wanita kandungan nikotin memiliki efek antiestrogen yang mana dapat membuat lemak menumpuk di perut.
“salah satu hasil dari efek hormon yang tidak diinginkan ini adalah bahwa merokok meningkatkan risiko diabetes sebesar 44% dibandingkan dengan bukan perokok,” imbuh Pedersen.
“Itu mungkin terjadi sebab efek langsung nikotin pada sel pankreas yang memproduksi insulin, serta mengumpulkan lemak perut juga, yang menyebabkan resistensi insuli,” lanjutnya.
4. Mengelola stres
Ada penelitian yang menghubungkan antara stress kronis dengan lemak perut dan kondisi kesehatan berbahaya lainnya.
“Setiap orang terkena stress, tetapi beberapa orang mungkin mengeluarkan lebih banyak kortisol daripada yang lain, dan mungkin mengeluarkan kortisol setiap kali mereka menghadapi stresor yang sama.”
Penjelasan itu disampaikan oleh lektor di Department Psikiatri University of California San Francisco, Elissa S. Epel.
”Kami memperkirakan reaksi terhadap stresor yang sama secara konsisten dengan mengeluarkan kortisol akan terkait dengan lemak visceral yang lebih besar,”
Agar stres bisa berkurang dan sekaligus perut dapat mengecil sebaiknya melakukan aktivitas berolahraga, meditasi, dan terapi.