Kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) yang diumumkan oleh Pemerintah beberapa waktu yang lalu, sudah tentu membuat kita pusing tujuh keliling. Ini artinya kita harus mengalokasikan lebih banyak lagi anggaran untuk kebutuhan BBM.
Maklum saja, bahan bakar kendaraan saat ini tergolong menjadi kebutuhan yang sangat penting untuk menunjang mobilitas kita sehari-hari. Berat rasanya ketika harus mengeluarkan lebih banyak uang untuk BBM yang sebenarnya bisa digunakan untuk kebutuhan lainnya.
Tips hemat bahan bakar kendaraan
Adanya kenaikan harga BBM saat ini diprediksi bakal memicu efek yang sama yaitu kenaikan harga untuk kebutuhan pokok yang lainnya.
Sepertinya ini akan menjadi momen kita untuk bisa beradaptasi dengan lebih bijak dalam memanfaatkan BBM maupun barang-barang esensial lainnya.
Andrea Woroch, budgeting expert yang berasal dari Amerika Serikat mengatakan sebenarnya ada cara untuk meningkatkan nilai ekonomi BBM yang kita beli.
“Penting untuk tidak hanya mencari harga bahan bakar terendah, tetapi juga memperhatikan cara Anda mengemudi dan perawatan mobil lainnya untuk memastikan efisiensi bahan bakar,” jelas Woroch, yang dikutip dari HuffPost.
Berikut adalah beberapa saran tentang bagaimana menekan penggunaan BBM yang ia bagikan:
1. Perhatikan kecepatan kendaraan
“Cobalah untuk mengikuti batas kecepatan, dan Anda akan menghemat banyak bahan bakar,” ujar Wayne Gerdes, pendiri komunitas online di AS yang fokus untuk menekan emisi kendaraan.
Mengendarai kendara dengan kecepatan tinggi sudah pasti membuat kita lebih cepat sampai tujuan namun juga jangan lupa hal tersebut akan menyedot lebih banyak bensin.
Dikatakannya, jika kita mengurangi kecepatan hingga 10-20 kilometer per jam maka kita bisa meningkatkan penghematan bahan bakar sebesar 14 persen.
2. Jangan mengemudi saat tidak perlu
Saat sedang berhemat bensin, cara paling mudah yang dapat kita lakukan adalah mengurangi penggunaan mobil pribadi.
Cobalah alternatif lain yang dapat menghemat bahan bakar misalnya dengan berjalan kaki, bersepeda bahkan naik angkutan umum.
3. Rencanakan rute perjalanan
Sebelum berkendara, merencanakan rute perjalanan dan memilih jalur yang paling efisien bisa sangat membantu dalam usaha kita menghemat bensin.
“Petakan rute Anda sebelum Anda pergi untuk meminimalkan perputaran yang tidak perlu atau mundur,” ungkap Ellen Edmonds, manajer American Automobile Association (AAA).
“Hindari waktu lalu lintas puncak. Gabungkan kebutuhan dan pergi ke ‘toko serba ada’ di mana Anda dapat melakukan banyak tugas seperti perbankan, belanja, dll.” sambung Edmonds.
4. Matikan mesin saat berhenti
Posisi idlling, atau kondisi mesin sedang menyala saat kendaraan tidak bergerak, membuat kita boros akan bensin.
“Mesin mobil mengonsumsi seperempat hingga satu setengah galon bahan bakar per jam saat idle, tetapi mesin yang hangat hanya membutuhkan bahan bakar sekitar 20 detik untuk dihidupkan kembali,” jelas Edmonds.
Ia memberi saran agar kita selalu mematikan mesin kendaraan jika berhenti lebih dari satu menit, dengan tujuan untuk penghematan bahan bakar kendaraan.
5. Hindari kemacetan
Disarankan juga untuk menghindari jalur-jalur macet atau rute padat kendaraan ketika jam-jam sibuk termasuk saat jadwal masuk kantor ataupun musim liburan.
“Menghindari pemberhentian atau perlambatan yang tidak perlu di jalan raya membantu menghemat bahan bakar,” tambah Edmonds.
6. Jaga kondisi ban kendaraan
“Pastikan ban Anda dipompa dengan benar, yang memberikan efisiensi bahan bakar maksimum sehingga Anda tidak membuang-buang bensin,” tutur Woroch.
Menjaga kondisi mobil dengan ban yang terisi penuh atau benar dan melakukan pemeriksaan secara rutin sangat penting untuk menghindari biaya yang lebih tinggi dikemudian hari.
7. Perhatikan akselerasi dan deselerasi saat berkendara
“Berhati-hati dengan cara Anda berakselerasi dan deselerasi di pedal gas,” ujar Woroch.
“Menekan pedal gas terlalu cepat terlalu sering akan membuang-buang bensin Anda.” tuutpnya.