Mengalami kondisi sulit untuk bisa tidur di malam hari ternyata bisa menjadi salah satu dari gejala insomnia. Cleveland Clinic mengungkapkan bahwa kondisi ini merupakan gangguan tidur yang umum dialami oleh orang-orang
Namun, jika masalah ini tidak diatasi dengan baik, maka insomnia dapat menyebabkan beberapa masalah kesehatan yang lain, seperti penyakit diabetes, tekanan darah tinggi hingga kenaikan berat badan.
Oleh karena itu, sebaiknya ketahui gejala dan cara mengatasi insomnia berikut agar bisa terhindar dari masalah kesehatan tertentu.
Gejala Insomnia
Ternyata insomnia tidak hanya membuat penderitanya mengalami kesulitan tidur di malam hari selain itu ada juga masalah lain yang bisa terjadi. Berikut ini adalah gejala-gejala insomnia menurut Mayo Clinic dan NHS.
- Sulit tidur saat di malam hari.
- Sering terbangun saat sedang tidur.
- Bangun terlalu pagi kemudian tidak bisa tidur lagi.
- Tetap merasa lelah meski baru bangun tidur.
- Menjadi lebih cepat marah, depresi, atau cemas.
- Sulit dalam berkonsentrasi, baik dalam pekerjaan maupun dalam mengingat sesuatu.
- Meningkatnya risiko melakukan kesalahan atau mengalami kecelakaan.
- Sulit untuk tidur siang meskipun tubuh sedang merasa lelah.
Cara Mengatasi Insomnia
Insomnia yang pada umumnya terjadi selama beberapa hari atau beberapa minggu biasanya disebabkan karena adanya stres dan masalah kesehatan ini akan menghilang seiring dengan berjalannya waktu.
WebMD menyebutkan bahwa insomnia bisa diatasi dengan mengonsumsi obat yang diberikan oleh dokter. Akan tetapi, mengonsumsi obat tidur dapat memberikan beberapa efek samping bagi kesehatan serta efektivitasnya akan cenderung mengalami panurunan.
Insomnia sendiri tidak selamanya harus disembuhkan dengan bantuan medis karena mengubah kebiasaan atau dengan gaya hidupsehat bisa meringankan gejala yang muncul.
Berikut ini adalah beberapa cara mengatasi insomnia yang direkomendasikan oleh Cleveland Clinic dan NHS.
- Menghindari makan makanan dengan porsi besar, mengandung kafein, dan alkohol sebelum tidur.
- Rutin melakukan aktivitas fisik, seperti berolahraga, di saat siang hari.
- Mengurangi konsumsi kafein di siang hari atau 6 jam sebelum kita tidur.
- Tidur dan bangun di waktu yang sama setiap hari, walaupun di akhir pekan.
- Menghindari penggunaan alat-alat elektronik, seperti gawai, televisi, atau laptop, 30 menit sebelum tidur.
- Berhenti merokok.
- Membuat suasana tidur yang lebih nyaman, contohnya dengan mematikan lampu.
- Melakukan meditasi atau membaca buku setidaknya 1 jam sebelum tidur.
- Menghindari olahraga yang dilakukan 4 jam sebelum tidur.
- Menghindari untuk tidur siang.