Simak gejala-gejala awal gagal ginjal akut dan apa yang menjadi penyebabnya. Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) melaporkan, sampai dengan Oktober ini ada 131 kasus gangguan ginjal akut misterius yang terjadi pada anak-anak di Indonesia.
Bobby Setiadi Dharmawan selaku Dokter Anak Divisi Nefrologi RSUP Fatmawati Jakarta menjelaskan jika penyebab dari gagal ginjal akut yang terjadi pada anak ini hingga kini belum diketahui.
“Belum diketahui penyebab pastinya. Dugaan sementara hal ini berkaitan dengan peradangan sistem organ pasca Covid-19,” tuturnya yang dikutip dari YouTube Kompas TV, Rabu (12/10/2022).
Sementara itu Menteri Kesehatan (Menkes), Budi Gunadi Sadikin mengungkapkan jika sekarang ini penyakit tersebut sedang diteliti oleh dokter-dokter terkait.
“Sekarang sedang diteliti tapi kita menunggu kesimpulannya yang belum kita rilis ke publik,” sambung menkes.
Dikutip dari Alodok.com, penyakit gagal ginjal akut adalah kondisi dimana ginjal berhenti berfungsi sebagai mana mestinya secara tiba-tiba.
Kondisi ini bisa terjadi akibat adanya gangguan aliran darah yang menuju ke ginjal, gangguan di dalam ginjal itu sendiri, atau terjadinya penyumbatan di saluran urine. Gagal ginjal akut seperti itu harus segera ditangani untuk mencegah agar tidak terjadi kerusakan ginjal permanen.
Gejala Gagal Ginjal Akut
Gejala gagal ginjal akut bisa muncul dalam hitungan hari atau bahkan hitungan jam setelah terjadinya gangguan di ginjal.
Berikut ini adalah gejala-gejalanya:
- Jumlah urine dan frekuensi buang air kecil jadi berkurang
- Pembengkakan di tungkai (edema) akibat adanya penumpukan cairan
- Sesak napas
- Tubuh lebih mudah lelah
- Gangguan irama jantung
- Nyeri atau sensasi tertekan pada dada
- Napas berbau tidak sedap
- Ruam atau rasa gatal pada kulit
- Hilangnya nafsu makan
- Mual dan muntah
- Demam
- Sakit di perut dan punggung
- Tremor di tangan
- Nyeri atau pembengkakan di sendi
- Kejang
- Koma
Pengobatan Gagal Ginjal Akut
Pengobatan gagal ginjal akut bertujuan untuk mencegah terjadinya komplikasi dan mengembalikan fungsi ginjal seperti sebelumnya.
Pasien biasanya perlu menjalani rawat inap di rumah sakit selama beberapa hari atau minggu, tergantung pada tingkat keparahan kondisinya dan seberapa cepat ginjalnya dapat pulih.
Metode pengobatan gagal ginjal akut itu tergantung pada penyebab yang mendasarinya. Beberapa metode pengobatan yang bisa diberikan oleh dokter adalah sebagai berikut:
- Pengaturan pola makan, yaitu dengan cara membatasi konsumsi makanan mengandung garam dan kalium selama proses penyembuhan ginjal.
- Pemberian obat-obatan, seperti obat yang dapat menyeimbangkan kadar elektrolit di dalam darah dan obat diuretik untuk mengeluarkan kelebihan cairan.
- Antibiotik suntik, untuk mengobati gagal ginjal yang disebabkan oleh infeksi yang disebabkan oleh bakteri
- Cuci darah, bila kerusakan ginjal yang dialami pasien sudah parah