Presiden Republik Indonesia Joko Widodo menerima penghargaan berupa Global Citizen Award dari Atlantic Council dalam acara Global Food Security Forum yang digelar di Kecak Ballroom, Sofitel Nusa Dua Beach Resort, Kabupaten Badung, Provinsi Bali, pada hari Minggu (13/11/2022) malam.
Dalam sambutannya, Presiden mengatakan bahwa penghargaan yang diterimanya tersebut akan menjadi motivasi untuk meningkatkan peran serta dalam menyelesaikan masalah-masalah dunia.
“Terima kasih atas penghargaan Global Citizen Award kepada saya dan ini akan makin memotivasi saya dan pemerintah Indonesia untuk menjalankan tanggung jawab besar menjadi bagian dari solusi dunia,” kata Jokowi.
Kepala Negara menyebutkan, selama bekerja dirinya tidak pernah berpikir untuk mendapatkan sebuah penghargaan. Karena, Jokowi mengakui bahwa dirinya hanya menjalankan tugas dengan penuh tanggung jawab dan sesuai dengan nilai-nilai kemanusiaan.
“Tidak pernah terpikir di benak saya untuk memperoleh penghargaan yang terhormat ini. Yang selama ini saya lakukan adalah hanya bekerja sebaik mungkin dengan penuh tanggung jawab demi nilai-nilai kemanusiaan,” sambung Jokowi.
Selain itu, negara Indonesia yang merupakan negara majemuk yang terdiri dari 17 ribu pulau, 1.340 suku bangsa, dan 652 bahasa lokal dinilai telah mengajarkan nilai-nilai toleransi, perdamaian, persatuan, hingga kerja sama.
Karena itulah, Jokowi sering berusaha untuk menyempatkan diri turun langsung ke lapangan untuk melihat kesulitan yang dihadapi oleh masyarakat.
“Kesulitan terbesar selalu dirasakan oleh mereka yang berada di bawah, oleh keluarga miskin, oleh negara-negara yang berpenghasilan rendah. Oleh karena itu, saya selalu berusaha keras untuk memperjuangkan kemerdekaan rakyat kecil dan juga menyuarakan kepentingan negara-negara yang berpenghasilan rendah di berbagai forum,” jelas Jokowi.
Presiden juga menerangkan bahwa dunia tidak akan dapat dibangun dengan adanya rivalitas dan juga keserakahan. Melainkan harus dibangun dengan toleransi dan kerja sama yang saling menghormati satu sama lain dan saling menguntungkan tentunya.
Dengan semangat toleransi dan kerja sama itulah, Indonesia akan menjalankan amanat sebagai Presidensi G20 pada Nopember 2022 dan keketuaan Indonesia di ASEAN pada tahun 2023 yang akan datang.
“Presidensi Indonesia G20 tahun ini dan keketuaan Indonesia di ASEAN tadi sudah diserahterimakan kepada saya tahun depan dilandasi dengan semangat-semangat tersebut,” beber Pak Presiden.
Untuk diketahui, penganugerahan Global Citizen Award adalah acara tahunan yang diselenggarakan oleh Atlantic Council di sela-sela Sidang Majelis Umum PBB di New York, Amerika Serikat.
Dalam acara yang diselenggarakan pada 19 September 2022 lalu itu, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi hadir secara langsung untuk mewakili Presiden Jokowi untuk menerima penghargaan itu.
Beberapa tokoh dunia yang lain juga pernah mendapat penghargaan ini karena dinilai telah memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat dunia. Di antara tokoh-tokoh tersebut adalah mendiang Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe, Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau, mantan Presiden Korea Selatan Moon Jae-in, hingga Perdana Menteri Belanda Mark Rutte.
Selain penghargaan untuk Presiden Jokowi, penghargaan Global Citizen Award tahun 2022 juga diberikan kepada Presiden Finlandia Sauli Niinisto, Perdana Menteri Swedia Magdalena Adersson, CEO Google dan Alphabet Sundar Pichai, serta aktor dan UNESCO Special Envoy for Peace and Reconculiation Forest Whittaker.
