Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengungkapkan, tidak tertutup kemungkinan adanya penambahan partai anggota koalisi yang telah terbentuk sebelumnya antara Partai Gerindra dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
Namun, calon anggota baru koalisi ini masih dalam tahap komunikasi yang sangat intens.
“Bahwa apa yang telah disampaikan Pak Muzani (Sekjen Gerindra Ahmad Muzani) itu bukan suatu hal yang tidak mungkin,” ungkap Dasco di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, pada Kamis (3/11/2022).
“Namun, terhadap partai yang akan kita ajak untuk berkoalisi tentunya masih dalam tahap komunikasi yang intensif,” lanjutnya.
Oleh sebab itu, Dasco mengaku masih belum mau membocorkan kepada publik soal partai politik (parpol) yang mana yang akan ikut bergabung ke dalam koalisi Gerindra-PKB. Pasalnya, ia berpikir jika hal itu bisa saja dapat mengganggu komunikasi yang sedang berjalan.
“Sehingga, kami juga tidak mau mendahului menyebut nama-nama partai tersebut,” jelas Wakil Ketua DPR itu.
Sebelumnya, Muzani sempat meyakini bahwa koalisi Gerindra dan PKB akan bertambah satu atau bahkan dua partai politik lagi.
“Jika dimungkinkan maka tiga sampai empat partai politik InsyaAllah bisa bergabung ke dalam koalisi Gerindra dan PKB hingga bisa bertambah satu sampai dua partai lagi,” sebut Muzani di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Rabu (2/11/2022).
Muzani mengungkapkan, jika pihaknya juga sudah melakukan komunikasi dengan dua partai politik itu. Namun demikian, ia belum mau mengungkapkan siapa dua partai politik yang dimaksud yang dia sampaikan berpotensi akan gabung koalisi Gerindra-PKB.
“Insya Allah sudah ada mulai pembicaraan. Warna-warna sudah mulai kelihatan, tapi warna-warna itu gelap kembali, kadang-kadang terang lagi, kira-kira seperti itu,” pungkasnya.
Pria yang sekaligus sebagai Wakil Ketua MPR itu hanya menyampaikan bocoran bahwa parpol yang dimaksud adalah partai yang telah masuk parlemen. Serta diketahui selama ini memiliki kesamaan visi misi dengan Partai Gerindra.
