Wakil Presiden Republik Indonesia Ma’ruf Amin mengungkapkan, mengenai tujuannya yang melakukan kunjungan kerja di Papua adalah untuk mendengarkan aspirasi masyarakat yang ada di Papua.
Menurut Wakil Presiden, aspirasi tersebut haruslah didengarkan agar Pemerintah mengetahui apa yang dibutuhkan masyarakat di daerah tersebut dan kebijakan seperti apa yang harus nantinya akan diambil.
“Saya sering mengatakan, saya datang ke Papua, saya ingin menggaruk yang gatal. Artinya yang gatal yang di mana, yang harus digaruk itu yang mana, jangan sampai yang gatal di mana, yang digaruk yang mana,” ungkap Ma’ruf saat bertemu pejabat dan tokoh provinsi Papua Selatan di Merauke, Rabu (30/11/2022), yang dikutip dari keterangan video.
Ma’ruf mengklaim, Pemerintah akan mendengarkan semua usul dan saran yang datang dari masyarakat agar program yang nantinya dirancang sesuai dengan keinginan publik.
“Harapan Bapak, harapan kita semua, harapan seluruh pemimpin nasional dan dibangunnya Papua ini untuk mempercepat kesejahteraan,” sambung Ma’ruf.
Wapres menegaskan bahwa pemekaran wilayah yang dilakukan di Papua bertujuan untuk mempercepat kesejahteraan seluruh rakyat Papua dan mendekatkan pelayanan kepada publik.
Seperti yang diketahui Ma’ruf sedang melakukan kunjungan kerja di Papua selama 6 hari yang dimulai sejak Senin (28/11/2022) kemarin untuk mengecek pelaksaan otonomi khusus di Papua, termasuk terkait pemekaran wilayah di Papua.
Ma’ruf juga dijadwalkan akan mengunjungi empat provinsi di Papua, yakni provinsi Papua, Papua Selatan, Papua Tengah, dan Papua Barat.
