Ketua Pelaksana Formula E Jakarta Ahmad Sahroni menyentil Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang tidak ikut menjadi sponsor balapan mobil listrik yang akan diselenggarakan di sirkuit Ancol akhir pekan ini. Menteri BUMN Erick Thohir hanya melempar senyum dan memilih tak berkomentar terkait masalah itu.
“No comment,” kata Erick kepada wartawan usai menghadiri acara Silaturahmi Nasional (Silatnas) NasDem, Kamis (2/6/2022). Erick ditanya awak media terkait belum adanya BUMN yang ikut mensponsori Formula E Jakarta.
Ahmad Sahroni yang menjadi Ketua Pelaksana Formula E Jakarta sebelumnya juga sempat mengunggah pernyataan tentang BUMN yang tak memberi sponsor ke event balap internasional itu. Sahroni menyebut pihaknya tetap membayar full kepada PLN atas pengguanaan listrik selama even tersebut berlangsung.
“BUMN tidak berikan sponsor apapun, PLN untuk kelistrikan juga kami bayar full. Maaf nih BUMN tuh bagian dari Republik Indonesia kan yah? @kementrianbumn,” keterangan Sahroni melalui akun instagramnya, @ahmadsahroni88.
Sahroni juga menyampaikan bahwa dirinya memelas minta sponsor ke BUMN untuk Indonesia. Bukan demi Gubernur DKI Anies Baswedan ataupun Pemprov DKI.
“Saya menyampaikan per hari tadi tentang BUMN. Kenapa orang pasti kontra dengan ‘lo melas-melas kemarin minta sponsor’. Gua ini memelas untuk BUMN bergabung demi bangsa dan negara, bukan melas karena faktor yang lain,” ucap Sahroni, secara terpisah, di Monas.
Sahroni menyatakan memelas sponsor ke BUMN karena di Indonesia ada ajang Internasional Formula E. Dia menekankan sponsor dari BUMN bukan hanya soal uang, tetapi wujud kehadiran lembaga milik Pemerintah.
“Ini bukan masalah duit, ini masalah pride, untuk bahwa BUMN hadir di Formula E ini untuk Indonesia, bukan untuk Anies atau Jakarta, tapi untuk Indonesia. Setuju kan ya? Bahwa BUMN hadir, gua melas untuk Indonesia,” tutup Sahroni.