Geliat politik dengan dengan cara menjodohkan tokoh satu dengan yang lainnya untuk bisa menjadi pasangan calon presiden dan wakil presiden di Pemilu 2024 kian ramai dibicarakan. Yang terbaru, muncul lagi wacana untuk menjodohkan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dengan Presiden saat ini Joko Widodo atau Jokowi.
Berdasarkan undangan yang diterima, sekelompok pihak rencanamya akan mendeklarasikan dukungannya untuk pasangan Prabowo-Jokowi di Pemilu 2024 yang akan datang dan membentuk relawan dengan sebutan Prowi (Prabowo Jokowi) yang akan dilaksanakan pada hari ini, Senin (5/9/2022) di Jakarta.
Disebutkan, Jokowi dipandang telah berhasil dan masih banyak masyarakat yang menginginkannya untuk maju. Namun, untuk menghindari pelanggaran terhadap konstitusi, diklaimnya menempatkan posisi Jokowi sebagai wakil presiden dengan presidennya adalah Prabowo.
“Kami sama-sama menginginkan Pak Jokowi melanjuti memimpin bangsa ini dipemilihan presiden 2024-2029 sebagai wakil presiden, tentu ini tidak akan melanggar konstitusi juga menjadi solusi terbaik dan mengakomodir mayoritas masyarakat yang masih menginginkan Pak Jokowi melanjutkan memimpin negeri ini sekali lagi,” demikian dalam keterangan yang diterima.
“Sehingga salah satu cita cita kita bersama memiliki Ibu Kota Negara yang baru akan terwujud, pembangunan merata Indonesia di luar Pulau Jawa makin progresive dan yang pasti kepemimpinannya dapat membawa Indonesia akan lebih maju lagi,” sambungnya.
Adapun alasan memilih Prabowo, karena melihat sikap kenegarawan yang dimiliki Ketua Umum Partai Gerindra itu dan juga dianggap bisa menjaga situasi politik Indonesia berjalan damai.
“Kita bisa lihat kelogowan Pak Prabowo yang menjadi menteri dikabinet Pak Jokowi setelah bertarung habis habisan menjadi persaing di Pilpres 2019, namun demi melihat kepentingan bersama Pak Prabowo mau menjadi pembantu presiden sebagai Menhan. Ini merupakan sikap yang tidak mudah dan patut dicontoh bagi masyarakat Indonesia sebagai pembelajaran politik yang luar biasa,” demikian.
Bentuk Relawan
Pihaknya juga menegaskan, dengan dibentuknya relawan yang bernama PROWI (Prabowo Jokowi), maka bisa mewadahi seluruh masyarakat Indonesia, berbagai macam Komunitas yang memiliki cita-cita dan tujuan yang sama menginginkan Pak Prabowo dan Jokowi maju sebagai pasangan presiden dan wakil presiden periode 2024-2029.
“Mari kita usung dan maju bersama untuk Indonesia menjadi negara yang adil dan makmur,”