Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan bertemu dengan sejumlah tokoh seperti Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) hingga Wakil Presiden ke-10 RI Jusuf Kalla pada hari Minggu (16/10/2022).
Pertemuan tersebut terjadi di pernikahan anak Ketua Majelis Syuro Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Salim Segaf Al Jufri di Balai Sudirman, Jakarta Selatan (Jaksel).
Selain bertemu dengan SBY dan Jusuf Kalla, Anies juga diketahui bertemu dengan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh di tempat tersebut.
Dalam sebuah foto, Anies bersama para elite politik tersebut duduk bersama dalam satu meja bundar. Hal tersebut kemudian dikonfirmasi oleh Wakil Ketua Umum Partai NasDem Ahmad Ali.
“Itu kan pertemuan (saat) pesta, pertemuan yang tidak direncanakan itu. Alhamdulillah, istilah saya, malam baik, tempat baik, ketemu orang baik,” ungkap Ali di kediaman Anies di Lebak Bulus, Cilandak, Jakarta Selatan, Minggu malam.
Saat ditanya apakah para tokoh-tokoh itu membahas tentang partai koalisi, akan tetapi Ali tidak mau mengungkapkannya secara lugas. Ia hanya mengatakan, masalah politik memang sempat disinggung antara Anies, SBY, Jusuf Kalla, dan Surya Paloh.
“Pastinya bahwa ketika Pak Surya, Pak JK, Pak SBY, bertemu, itu kan sama-sama politisi. Masa mau bicara tentang tempe? Pasti bicara politik dong,” sambung Ali.
“Kan orang-orang sedang bergembira. Politik kita ini kan riang gembira,” sebutnya.
Adapun Anies, ia mengaku hanya mengobrol hal-hal biasa dengan para tokoh itu. Ia pun mengungkapkan jika pertemuan itu tergolong pertemuan yang bernuansa ceria.
“Namanya juga resepsi, kalau resepsi kita ngobrol biasa. Iya, riang gembira. Jadi ceria juga suasananya,” ucap Anies di kediamannya di Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Minggu malam.
Ia menambahkan, dirinya sempat menerima ucapan selamat dari para tokoh-tokoh tersebut karena telah tuntas menjalankan kewajibannya sebagai Gubernur DKI. Anies mengatakan, saat itu banyak yang bergurau kapan tepatnya dirinya akan purnatugas.
“Dan alhamdulillah sudah selesai semua tugas. Jadi tadi itu pada ngucapin selamat sambil lihat jam. ‘Berapa jam lagi (lengser), Pak Gubernur?’. ‘Iya, Pak, empat jam lagi selesai’, gitu ya,” tambah Anies.
Minggu kemarin merupakan hari terakhir Anies menjabat sebagai Gubernur DKI. Ia telah resmi purna tugas setelah genap memimpin Jakarta selama 5 tahun.
Beberapa pekan sebelum dirinya lengser, Anies resmi diusung oleh partai NasDem untuk menjadi calon presiden (capres) pada pemilihan presiden (pilpres) yang akan datang.
Pendeklarasian Anies menjadi capres disampaikan oleh Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh di Nasdem Tower, Gondangdia, Menteng, Jakarta, Senin (3/10/2022). Dalam acara tersebut, Paloh juga memberikan kebebasan kepada Anies untuk memilih calon wakil presidennya sendiri.
Pada waktu yang berbeda, Anies menggelar pertemuan politik dengan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono. Dan setelahnya, Anies mengaku akan mengadakan pertemuan juga dengan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).